Warning: session_start(): open(/home/indonesianewsdai/public_html/src/var/sessions/sess_91d31078521fcb7c98ac65ed16ace221, O_RDWR) failed: No space left on device (28) in /home/indonesianewsdai/public_html/src/bootstrap.php on line 59

Warning: session_start(): Failed to read session data: files (path: /home/indonesianewsdai/public_html/src/var/sessions) in /home/indonesianewsdai/public_html/src/bootstrap.php on line 59
Euforia Tahun Baru, ST Wira Dharma Persiapkan Ogoh-Ogoh 2025 - InfoCPNS

Euforia Tahun Baru, ST Wira Dharma Persiapkan Ogoh-Ogoh 2025

3 days ago 1
ARTICLE AD BOX
I Wayan Wibawa Putra atau yang akrab disapa Bawok, selaku perancang Ogoh-Ogoh tahun 2025 dari ST Wira Dharma, mengungkapkan bahwa persiapan konsep Ogoh-Ogoh sudah dimulai sejak November lalu. 

"Pada bulan Desember, kami melanjutkan ke tahap ngelas besi atau rangka, ngulat rangka, dan pembuatan kasaran. Saat ini, kami masih mempertimbangkan untuk menambah dua tokoh lagi dari rencana awal delapan tokoh karakter," ujar Bawok saat ditemui Kamis (19/12/2024) malam.

Tahun ini, ST Wira Dharma juga menyambut baik pelaksanaan tarung bebas, di mana seluruh peserta memiliki peluang yang sama untuk lolos nominasi. Namun, Bawok menekankan pentingnya persiapan matang mengingat tingkat kesulitan dalam kompetisi yang semakin tinggi.

Untuk menyesuaikan dengan kondisi Banjar yang kecil, ST Wira Dharma merancang 3-5 tokoh Ogoh-Ogoh dengan sistem bongkar pasang. "Anggaran kali ini kami proyeksikan sekitar Rp 35-50 juta, dengan biaya tahap awal mencapai Rp 15 juta. Biaya tersebut digunakan untuk pengelasan rangka dan pembelian material seperti besi, rotan, kertas, dan plester," jelasnya.

Bawok juga menyampaikan sejumlah harapan untuk perayaan Tahun Baru Caka 1947. Ia berharap ngerupuk menjadi ajang persatuan seni di Bali, menghidupkan seni patung melalui Ogoh-Ogoh, seni karawitan melalui gamelan blangsing, seni tari, hingga seni pedalangan.

Selain itu diingatkannya soal pentingnya menjaga hubungan baik antar ST untuk menghindari konflik, terutama terkait kekerasan dan pembakaran Ogoh-Ogoh.

Sementara terkait lomba, Bawok meminta transparansi penilaian: "Kami berharap penilaian Ogoh-Ogoh dapat dilakukan secara transparan dan efektif untuk menghindari kesalahpahaman atau kontroversi."

Dengan semangat dan kerja keras yang terus ditunjukkan, ST Wira Dharma optimis menyuguhkan Ogoh-Ogoh terbaik yang tidak hanya mengedepankan seni, tetapi juga pesan persatuan dan pelestarian budaya. Jagat Bali Rahayu: "Semoga Tahun Caka 1947 semakin metaksu dan Bali selalu damai serta sejahtera," pungkasnya. *m03

Read Entire Article