Warning: session_start(): open(/home/indonesianewsdai/public_html/src/var/sessions/sess_b0af87944ff2ccc12113898aa3523d83, O_RDWR) failed: No space left on device (28) in /home/indonesianewsdai/public_html/src/bootstrap.php on line 59

Warning: session_start(): Failed to read session data: files (path: /home/indonesianewsdai/public_html/src/var/sessions) in /home/indonesianewsdai/public_html/src/bootstrap.php on line 59
Peradi Peduli Lingkungan: Lepas Tukik dan Bersih-Bersih Pantai di Jimbaran - InfoCPNS

Peradi Peduli Lingkungan: Lepas Tukik dan Bersih-Bersih Pantai di Jimbaran

3 weeks ago 4
ARTICLE AD BOX
Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi, Otto Hasibuan, menjelaskan bahwa aksi ini merupakan wujud komitmen Peradi untuk turut melestarikan lingkungan hidup, khususnya di Bali. 

“Kami tidak hanya peduli pada masalah hukum, tapi juga pada lingkungan. Pelepasan tukik ini simbol dari gerakan pelestarian lingkungan, agar masyarakat terinspirasi untuk menjaga alam, termasuk perlindungan terhadap penyu,” ungkap Otto.


Sebanyak 24 tukik dilepaskan ke laut, bekerja sama dengan badan konservasi lokal. Otto menegaskan pentingnya melindungi penyu, yang keberadaannya semakin terancam, sekaligus mengimbau masyarakat untuk tidak mengonsumsi penyu. "Harapan kami, dengan melepas tukik ini, mereka bisa berkembang dan menjaga keseimbangan ekosistem laut," tambahnya.

Selain pelepasan tukik, Peradi juga menggelar aksi bersih-bersih pantai. Otto menyampaikan bahwa tantangan utama dalam menjaga kebersihan pantai adalah sampah yang terbawa dari laut. Ketua Panitia Lokal I Nyoman Budi Adnyana, menjelaskan bahwa meski sampah telah dibersihkan beberapa kali, arus laut terus membawa sampah baru ke pantai. 

“Tiga puluh menit dibersihkan, datang lagi sampah dari laut. Soal sampah pantai ini diperlukan  konsep penyelesaian bersama yang melibatkan semua pihak, termasuk pemerintah,” kata Budi.

Rakernas Peradi 2024 juga mencakup berbagai kegiatan lain, seperti seminar tentang kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang diisi oleh pembicara internasional, dan pengambilan keputusan penting bagi organisasi. Otto menegaskan bahwa perhatian terhadap lingkungan menjadi bagian dari program kerja Peradi, selain bantuan hukum dan sosial yang telah mereka lakukan di berbagai wilayah, seperti bantuan untuk korban bencana di Cianjur, Padang, dan Yogyakarta.

“Semoga langkah kecil kami ini dapat menggugah hati masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan, baik di Bali maupun di tempat lain,” tutup Otto. 

Read Entire Article