ARTICLE AD BOX
Pada pertandingan pertama antara Indonesia kontra Myanmar di Grup B ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024, di Stadion Thuwunna, Yangon, Senin (9/12) malam, Marselino yang tergeletak di pinggir lapangan seusai berduel menerima bola tendangan Hein Phyo Win, yang secara sengaja diarahkan ke kepala.
"Ini kita sedih gitu, ya. Kok masih ada seperti itu di pertandingan, kan main bola itu masa depan pemain, berpikir mencederai pemain (lawan) itu sama seperti mencederai dia juga, itu kan bisa mematahkan karier orang ," kata Arya Sinulingga.
Arya berharap ke depannya suasana pertandingan berjalan dengan fair play dan tidak ada tindakan kasar yang secara terang-terangan ditunjukkan oleh para pemain untuk mencederai lawan.
"Kami berharap, kita bangun lah suasana pertandingan yang fair play di ASEAN, di Asia Tenggara ini. Jadi kita kecewa dengan permainan kasar yang dibuat pemain Myanmar," ujar Arya.
Arya mengingatkan kepada tim Garuda bahwa harus menjaga sikap fair play dan tidak mencederai lawan.
"Tapi nanti kita jadi tuan rumah jangan begitu lah. Kita tetap baik saja. Kita berpikirnya pemain jangan dicederai gitu, bahaya. Itu kan masa depan dia. Ini bukan soal sentimen kebangsaan, enggak, jangan buat seperti itu," kata Arya.
Dalam laga tersebut tim Merah Putih memetik tiga poin usai menang lewat gol semata wayang yang dicetak Asnawi Mangkualam. Kemenangan itu membuat Garuda di posisi kedua klasemen Grup B dengan tiga poin, kalah selisih gol dari Vietnam yang menang 4-1 atas Laos pada hari yang sama.
Setelah menuntaskan Myanmar, Indonesia akan bermain di kandang dalam pertandingan kedua melawan Laos, pada Kamis (12/12) malam ini, pukul 21.00 WITA di Stadion Manahan, Solo. ant